Rumus Simple Present Tense (Verbal dan Nominal) + Rumus Rahasia!

rumus simple present tense

Rumus simple present tense terbagi menjadi dua berdasarkan jenis kalimatnya (verbal atau nominal). Selanjutnya masing-masing akan terbagi lagi berdasarkan bentuk kalimatnya (positif, negatif, atau interogatif).

2 JENIS RUMUS SIMPLE PRESENT TENSE

Secara umum, rumus present simple adalah SUBJECT + VERB/TO BE + COMPLEMENT.

Selanjutnya, rumus akan terbagi menjadi 2 jenis sesuai bentuk yang mengikuti subject:

Bentuk verbal adalah kalimat yang mengandung predikat verb (kata kerja).

Sedangkan nominal adalah kalimat yang predikatnya adalah to be (am, is, are).

Berikut gambar perbedaan rumus verbal dan nominal

Kemudian masing-masing rumus akan terbagi lagi berdasarkan bentuk kalimat apakah positif/afirmatif, negatif, atau interogatif/tanya.

Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Rumus present tenses positive / affirmative

Berikut rumus present simple positif untuk penggunaan dengan verb atau to be:

S + VERB 1/TO BE 1 + O

Berdasarkan formula di atas, masing-masing contoh kalimat afirmatifnya adalah sebagai berikut.

2. Rumus simple present negative

Jika kalimatnya menggunakan verb, maka formulanya seperti ini:

S + DO/DOES + NOT + VERB 1 + O

Menggunakan contoh sebelumnya, bisa kita buat contoh kalimat negatifnya menjadi:

Sedangkan jika menggunakan to be, maka rumusnya menjadi:

S + TO BE 1 + NOT + O

Untuk contoh kalimat adalah sebagai berikut.

3. Rumus simple present tense interrogative / tanya

Rumus kalimat present tense interogatif jika kalimat mengandung verb:

DO/DOES + S + VERB 1 + O

Sehingga untuk contoh kalimatnya menjadi:

Selanjutnya rumus present tenses interogatif jika menggunakan to be:

TO BE 1 + S + O

Contoh kalimatnya menjadi:

4. Rumus Rahasia (Tambahan)

Dan yang terakhir adalah rumus rahasia (5 ketentuan lainnya yang wajib kamu ketahui). Mari kita sebut rahasia, karena rumus ini jarang diajarkan di sekolah khususnya di level beginner, namun sangat penting! Dengan mengetahu dan memahami rumus tambahan ini, kamu akan semakin mahir dalam pelajaran present simple, khususnya rumus simple present tense.

  1. Jika subject adalah singular third person (orang ketiga tunggal) maka rumusnya adalah dengan menambahkan -s atau -es setelah verb. Contoh: She likes me.
  2. Namun tambahan -s atau -es pada verb dihilangkan jika bentuk kalimat adalah interrogative. Contoh: Does she like me?
  3. Jika menggunakan VERB, maka bentuk kalimat negative dan interrogative diikuti DO atau DOES. Contoh: She does not like me. Do I like her?
  4. Jika verb berakhiran -y maka penggunaan dengan orang ketiga adalah dengan menambahkan -ies. Contoh: Fly menjadi Flies. Pengecualian jika sebelum huruf -y adalah huruf vokal. Contoh: Pray menjadi Prays.
  5. Terakhir, penambahan -es pada verb berakhiran -ss, -x, -sh, -ch. Contoh: Pushes, Catches, Fixes, Passes, etc.

Video Rumus, Fungsi, Jenis, dan Contoh Simple Present Tense

Berikut penulis pilihkan video tentang simple present tense sebagai tambahan materi.

Baca: Materi Simple Present Tense

KESIMPULAN

Demikian pembahasan tentang rumus simple present tense positif negatif interogatif. Sangat mudah, bukan?

Meskipun rumusnya terbagi menjadi beberapa (verb dan to be), namun memiliki ciri-ciri sehingga mudah membedakannya.

Begitu juga dengan bentuk affirmative, negative, dan interrogative-nya, sangat mudah seperti pada penjelasan rumus tambahan di atas.

Kesimpulannya adalah belajar tenses itu mudah, terutama jika mengetahui tips dan triknya. Dan tentunya dengan sering belajar dan mengerjakan latihan-latihan soal atau quiz tentang simple present tense.

QUIZ

Exit mobile version